Friday, 12 December 2014

Pituah Rang Tuo Minang "Saran Orang Tua di Minangkabau"

Diposkan oleh bowjie narre di 15:59 0 komentar

Thursday, 11 December 2014

Kota Pariaman Semakin Memantapkan Diri Menjadi Green City

Diposkan oleh bowjie narre di 10:19 0 komentar

Salah satu Atribut Kota Hijau, Taman Anas Malik, Pasia Lohong, Kecamatan Pariaman Tengah ( fotonya bang deki Dinas PU )

Green City merupakan sebuah konsep dari upaya untuk melestarikan lingkungan dengan mengembangkan lahan-lahan hijau dan perangkat-perangkat pendukungnya guna menciptakan suatu kota agar dipenuhi dengan lahan-lahan hijau yang bertujuan agar terdapat keseimbangan dan kenyamanan dari manusia yang menghuni dan lingkungan itu sendiri. Green City yang juga dikenal sebagai Kota Ekologis atau kota yang sehat merupakan salah satu konsep pendekatan kota yang berkelanjutan, artinya adanya keseimbangan antara pembangunan dan perkembangan kota dengan kelestarian lingkungan. Dengan kondisi ini diharapkan kondisi kota yang aman, nyaman, bersih dan sehat dapat diwujudkan, tidak hanya itu pengoptimalan potensi sosial ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan forum masyarakat serta difasilitasi oleh sektor terkait dan sinkron dengan perencanaan kota juga merupakan beberapa sektor pendukung green city. Untuk mewujudkannya diperlukan usaha dari setiap individu anggota masyarakat dan semua pihak terkait. Tidak hanya dari mayarakat tapi juga dukungan dari pemerintah dalam bentuk regulasi-regulasi serta kebijakan-kebijakan.

Saturday, 6 December 2014

Ketika Manusia Kembali ke Zaman Batu

Diposkan oleh bowjie narre di 23:43 2 komentar


Akhir-akhir ini lagi trend banget ya gaes memakai batu cincin, trend ini tidak hanya terjadi dikalangan partai tua tapi juga sudah merambah ke anak muda, kalau dizaman dahulu kala ketika saya masih zaman esde, batu cincin kebanyakan dipake bapak-bapak atau ungku-ungku (kakek-kakek), tapi itu dulu gaes ketika zaman saya esde, sekarang mah saya sudah punya anak juga yang sekolah esde (dengan catatan saya menikahnya ketika tamat SMA), tapi sayangnya saya ga menikah dizaman segitu,sedikit menyesal sih, ah tapi ya sudahlah,,hihihihi, nah dizaman dulu nih gaes kalau yang  muda-muda pake batu cincin, malah dianggap villager alias kampungan, hhihhih, rata-rata sih begitu kata orang, tapi sekarang paradigma itu sudah berubah total, batu cincin sekarang diburu dan diminati tidak hanya partai tua tapi juga partai muda, mulai dari anak sekolahan, mahasiswa atau pekerja. Nah kenapa hal ini bsa terjadi? tanya kenapa? yang pasti hal ini timbul begitu saja gaes seiiring perkembangan zaman, ketika banyaknya jenis baru-batu yang bermunculan dari berbagai daerah, apalagi sejak dipakai orang-orang penting, membuat batu ini sering diekspos diberbagai media, hal ini tentu saja gaes membuat batu cincin naik daun.

 

catatan BOWJI NARRE Copyright © 2009 Baby Shop is Designed by Ipietoon Sponsored by Emocutez