Rencana mau postingan semua
tulisan ini secara utuh sih, tapi ga
jadi, why? setelah melalui musyawarah
untuk mufakat dalam tempo yang
sesingkat-singkatnya saya memutuskan kepada diri saya sendiri, tulisan ini saya
penggal-penggal aja postingannya, biar berasa ala-ala penulis ternama yang
kehadiran tulisannya ditunggu sama penggemarnya, mudah-mudahan suatu saat saya
seperti itu,,Amin,, ( hahaha,,ngayalnya ketinggian..)
‘’ Nareh Go Internasional” ?? agak
aneh dengernya, atau indra pendengar
anda tidak terima saya berkata seperti itu, ga masalah sih, emang gitu
kenyataan nya kok, Nareh ga beda-beda jauhlah sama Anggun C Sasmi, sama-sama
udah go Internasional..
Ceritanya, di Nareh itu ada kerajinan
masyarakat yang dikenal dengan sulaman nareh, sulaman nareh ini
banyak jenisnya, mulai dari sulaman banang ameh ( sulaman benang emas), sulaman
kapalo panitik ( kepala peniti ), sulaman suji caia ( suji cair ) dan ragam
jenis sulaman lainnya, nah sulaman ini diproduksi oleh ibu-ibu rumah tangga yang mendikan pekerjaan menyulam ini
menjadi sampingan sampe pengusaha skala besar yang ada di Nareh yang
memperkejakan banyak tenaga kerja dari masyarakat sekitar yang menjadikan
mereka berlimpah harta alias kaya raya.
Sulaman ini pengerjaan nya hanya
dengan menggunakan tangan, jadi kalau saya fikir tidak banyak orang-orang yang
punya keahlian menyulam ini, tapi rata-rata kalau ibu-ibu atau remaja putri di
Nareh, mereka memiliki keahlian yang bisa disebut “manjaik” ini, tapi tidak
hanya kaum perempuan saja, ternyata ada juga kaum pria yang bisa, malahan lebih
jago dari wanita,,hahahhaa,,hebat ya...
Well, mari kita mulai bagaimana sih
membuat sulaman itu? ayo kita bahas, sepertinya beberapa paragraf kedepan, saya
akan menggunakan EYD yang sangat rapi sekali, gpp lah ya, siapa tau besok-besok
bisa jadi guru bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Untuk menyulam yang dibutuhkan itu
kain yang akan disulam, biasanya ada yang menggunakan beludru, saten, atau
jenis lainnya, sebenarnya kainnya terserah ya, tergantung kebutuhan kita sih,
trus siapin juga benang emas, benang tenun, jarum, crayon, pamedangan atau ram
( alat bantu untuk menyulam yg terbuat dari kayu atau rotan untuk menjadikan kain
yang akan disulam agar tetap rapi )
Setelah semua bahan yang diperlukan
tersedia, langkah pertama yang dilakukan untuk membuat sulaman adalah
menentukan motif apa yang akan dipilih, biasanya motif yang sering digunakan di
Nareh adalah bertemakan alam, mulai dari tumbuh-tumbuhan, hewan, gunung, rumah gadang dan ada juga bikin
kaligrafi, ternyata eh ternyata tidak semua orang mahir melukis motif sulaman
ini, di Nareh ada beberapa orang yang memang punya keahlian melukis motif
sulaman ini, dan biasanya dari keahlian ini, lumayan juga sih mereka dapat
penghasilan tiap harinya.
Nah setelah pola motifnya selesai,
langkah selanjutnya adalah memulai proses menyulam, dan beginilah hasil sulaman
yang telah selesai dibuat. ( next )
Contoh Hasil Sulaman Nareh |
0 komentar:
Post a Comment